[Saat Membuka Hadiah Natal] 7 Orang Ditembak Mati di Apartemen Texas

Perayaan Natal di Texas tahun ini terganggu oleh penemuan tujuh mayat di sebuah apartemen di kota Grapevine, Texas, Amerika Serikat. Tak hanya mayat empat wanita dan tiga pria saja, namun polisi juga menemukan dua pistol dalam apartemen.

"Ini adalah penyelidikan paling buruk yang pernah kami lakukan sejak bertahun-tahun," kata Robert Eberling dari kepolisian Grapevine, seperti dimuat kantor berita BBC, Senin 26 Desember 2011. Polisi meyakini, ketujuh korban merupakan satu keluarga yang berasal dari tiga generasi.

Usia korban penembakan bervariasi, mulai dari remaja 18 tahun hingga manula 60 tahun. Sejauh ini, polisi menduga enam korban dibunuh terlebih dahulu dengan cara ditembak oleh seorang lainnya, sebelum orang itu menembak dirinya sendiri.

"Kami cukup yakin kalau pelaku juga berada di antara para korban tewas dalam apartemen. Kami yakin pelakunya tidak buron," kata Eberling.

Eberling juga menduga, ketujuh korban tewas setelah membuka kado Natal. Sebabnya, posisi ketujuh mayat saat ditemukan berada dekat pohon Natal di ruang tengah dengan kado-kado yang terbuka.

Menurutnya, polisi bergegas ke apartemen setelah menerima panggilan 911 yang berasal dari sana. "Memang ada telepon, namun tak ada yang berkata apapun," katanya.

Nama para korban belum dipublikasikan. Dan hingga saat ini, polisi terus melakukan pengusutan terhadap penemuan tujuh mayat tersebut. Apalagi kasus ini terjadi di kota kecil Grapevine, yang selalu tenang dan jarang terjadi kasus kriminal.

Berdasarkan keterangan para tetangga, mereka mengaku tidak mendengar suara tembakan atau suara mencurigakan apapun dari apartemen tempat ditemukannya mayat.

Dilansir dari harian Wall Street Journal, daerah sekitar lokasi kejadian adalah komplek yang banyak dihuni keluarga, dan pada waktu kejadian suasana sangat tenang.

"Kejadian ini sangat mengejutkan, apalagi terjadi saat Natal. Pembunuhan bisa terjadi di mana saja, namun di sini baru ada tujuh orang tewas. Menakutkan sekali," kata salah satu tetangga, Jose Fernandez.

sumber


gila, miris betul dibunuh saat membuka kado :berdukas

Black-Horse 26 Dec, 2011