Geng Motor di Makassar Pukuli Orang Pulang Sholat

Geng Motor di Makassar Pukuli Orang Pulang Sholat

Quote:

[imagetag]

Quote:

Anggota geng motor memukuli beberapa warga yang baru keluar dari Masjid. Selain memukuli seorang warga, anggota geng motor ini juga menyerang pemukiman warga, di Kota Makassar.

Menurut keterangan Udin Daeng Timpa (50) warga Jalan Ispeksi Kanal, Kecamatan Rappocini, pemukulan yang dilakukan oleh anggota geng motor ini terjadi pada Minggu (25/12/2011) pagi, sekitar pukul 05.15 wita. Saat itu tiba-tiba ia mendengar suara motor beriringan dari arah Jalan Inspeksi Kanal bagian selatan yang masuk melalui lorong 2 Jalan Veteran Selatan.

Motor-motor yang diperkirakan ratusan ini menuju Jalan Rappocini raya. Sambil berjalan para pengendara yang berboncengan melempari rumah warga. Hal tersebut membuat warga yang sebagian besar tengah lelap tidur kaget dengan lemaparan batu. "Kaca rumah saya pecah, waktu saya terbangun saya melihat banyak busur yang menancap di penutup mobil yang saya parkir," katanya saat ditemui dikediamannya, Minggu (25/12/2011).

Setelah dari Jalan Inspeksi kanal rombongan motor memasuki Jalan Rappocini Raya, di sana geng motor tetap melempari rumah warga. Beberapa warga yang baru keluar dari Masjid Nurul Jannah tidak jauh dari pertigaan Jalan Inspeksi Kanal dan Rappocini Raya, dipukuli oleh para anak muda tanggung ini.

Warga Jalan Rappocini yang tidak rela rumahnya dilempari dan warga dipukuli melakukan perlawanan, dengan membalas melempari batu. Satu orang korban warga dikabarkan terkena busur pada bagian betis karena ikut mengejar geng motor. Warga yang kewalahan dan tidak siap mendapat serangan tersebut, kemudian menghubungi Polsek Rappocini. Namun polisi baru datang setelah para genk motor pergi meninggalkan tempat itu.

Atas kejadian ini warga merasa kecewa dengan aparat yang datang telat. Beruntung dalam penyerangan tersebut, tidak menimbulkan korban jiwa.

"Sebelum geng motor sampai di Jalan Rappocini saya sudah menghubungi polisi tapi mereka tidak muncul. Kalau memang tidak sanggup menghadapi mereka, biarkan kami warga yang berbuat," ucap Udin kesal.

Belum diketahui penyebab penyerangan geng motor ke perkampungan yang tidak jauh tempat para geng motor melakukan balap liar tiap malam Minggu.

Quote:

SUMBER

didinezh 25 Dec, 2011