YOKOHAMA, KOMPAS.com - Barcelona menjuarai Piala Dunia Antarklub, setelah menundukkan Santos 4-0, pada babak final, di International Stadium Yokohama, Minggu (18/12/2011). Gol-gol Barca diciptakan Lionel Messi, Xavi, dan Cesc Fabregas.
Kedua kubu bermain terbuka, tetapi sama-sama sempat kesulitan menuntaskan serangan dengan eksekusi.
Peluang pertama datang dari Barcelona, melalui Lionel Messi dan Thiago Silva pada menit ke-13. Kedua usaha mereka kandas di tangan kiper Rafael Cabral.
Santos membalas itu dengan tembakan Ganso pada menit ke-15, yang meleset ke sisi kiri gawang Barcelona.
Barcelona bereaksi dengan membangun serangan baru, yang berujung gol dari Lionel Messi pada menit ke-17. Memanfaatkan umpan Xavi, Messi melambungkan bola masuk gawang Santos.
Pada menit ke-24, Xavi menggandakan keunggulan Barcelona. Gol bermula dari umpan silang Dani Alves yang mengenai seorang pemain lawan. Xavi mengontrol bola liar dan dari melepaskan tembakan akurat, yang gagal dihalau Rafael.
Setelah tembakan Borges dijinakkan Valdes pada menit ke-27, Barcelona melancarkan serangan yang berujung eksekusi dari Cesc Fabregas. Namun, tembakannya kandas membentur tiang kanan gawang Santos.
Pada menit ke-31, pelatih Santos, Ramalho, menarik Danilo dan memainkan Elano. Barca merespons dengan menurunkan tempo permainan dan meningkatkan penguasaan bola.
Santos berusaha bermain agresif merebut bola, tetapi Barcelona mampu mempertahankan penguasaan bola dan setelah tanpa peluang berarti, membangun serangan yang berujung gol Cesc Fabregas menjelang turun minum.
Fabregas nyaris memperbesar keunggulan timnya pada menit ke-46. Namun, tembakannya kali ini gagal membuahkan gol akibat aksi penyelamatan Rafael.
Santos membalas lewat sundulan Neymar pada menit ke-47, yang melambung ke atas mistar gawang Barcelona.
Barcelona kemudian menurunkan tempo permainan dan pada menit ke-53, mencuri kesempatan menyerang. Usaha kali ini membuahkan tembakan dari Messi, yang kembali tidak menghasilkan gol akibat aksi Rafael.
Setelah tembakan Andres Iniesta pada menit ke-55 meleset, Santos mendapatkan peluang dari Neymar, yang bisa dijinakkan Valdes pada menit ke-57.
Kedua kubu terus berusaha menciptakan gol. Namun, tak satu pun gol tercipta, sampai Messi melakukannya pada menit ke-82. Setelah menguasai umpan Alves, Messi menggocek Rafael dan meloloskan bola ke dalam gawang yang kosong.
Santos merespons dengan bermain semakin agresif. Namun, Barcelona mampu mempertahankan dominasi penguasaan bola dan meski tak menambah gol, berhasil mempertahankan keunggulan 4-0 sampai peluit berbunyi panjang.
Selama pertandingan, Barcelona menguasai bola sebanyak 71 persen dan menciptakan sembilan peluang emas dari 16 usaha. Adapun Santos melepaskan tiga tembakan akurat dari delapan percobaan.
Susunan pemain
Santos: Rafael Cabral; Edu Dracena, Durval, Danilo (Elano 31), Leo, Bruno Rodrigo; Arouca, Henrique, Paulo Henrique (Ibson 82); Borges (Alan Kardec 79), Neymar
Barcelona: Victor Valdes; Eric Abidal, Carles Puyol (Andreu Fontas Prat 84), Dani Alves, Gerard Pique (Javier Mascherano 56); Xavi, Andres Iniesta, Sergio Busquets, Thiago (Pedro 79); Cesc Fabregas, Lionel Messi
sumber
![[imagetag]](https://lh3.googleusercontent.com/blogger_img_proxy/AEn0k_utCIQ0Ha6-L91uMNEGcxHSd1Cu2okIESFx3rucfV3_37jDhV4vjAlZOjz5IdAinwW0iJ9tQ8PPXqY9paH1dsOHOtQ8vj1jrix_Pwkxq-YoLZHGUNi-gAPkVIiUMKp4yuhEMys=s0-d)
mattbomel 18 Dec, 2011Kedua kubu bermain terbuka, tetapi sama-sama sempat kesulitan menuntaskan serangan dengan eksekusi.
Peluang pertama datang dari Barcelona, melalui Lionel Messi dan Thiago Silva pada menit ke-13. Kedua usaha mereka kandas di tangan kiper Rafael Cabral.
Santos membalas itu dengan tembakan Ganso pada menit ke-15, yang meleset ke sisi kiri gawang Barcelona.
Barcelona bereaksi dengan membangun serangan baru, yang berujung gol dari Lionel Messi pada menit ke-17. Memanfaatkan umpan Xavi, Messi melambungkan bola masuk gawang Santos.
Pada menit ke-24, Xavi menggandakan keunggulan Barcelona. Gol bermula dari umpan silang Dani Alves yang mengenai seorang pemain lawan. Xavi mengontrol bola liar dan dari melepaskan tembakan akurat, yang gagal dihalau Rafael.
Setelah tembakan Borges dijinakkan Valdes pada menit ke-27, Barcelona melancarkan serangan yang berujung eksekusi dari Cesc Fabregas. Namun, tembakannya kandas membentur tiang kanan gawang Santos.
Pada menit ke-31, pelatih Santos, Ramalho, menarik Danilo dan memainkan Elano. Barca merespons dengan menurunkan tempo permainan dan meningkatkan penguasaan bola.
Santos berusaha bermain agresif merebut bola, tetapi Barcelona mampu mempertahankan penguasaan bola dan setelah tanpa peluang berarti, membangun serangan yang berujung gol Cesc Fabregas menjelang turun minum.
Fabregas nyaris memperbesar keunggulan timnya pada menit ke-46. Namun, tembakannya kali ini gagal membuahkan gol akibat aksi penyelamatan Rafael.
Santos membalas lewat sundulan Neymar pada menit ke-47, yang melambung ke atas mistar gawang Barcelona.
Barcelona kemudian menurunkan tempo permainan dan pada menit ke-53, mencuri kesempatan menyerang. Usaha kali ini membuahkan tembakan dari Messi, yang kembali tidak menghasilkan gol akibat aksi Rafael.
Setelah tembakan Andres Iniesta pada menit ke-55 meleset, Santos mendapatkan peluang dari Neymar, yang bisa dijinakkan Valdes pada menit ke-57.
Kedua kubu terus berusaha menciptakan gol. Namun, tak satu pun gol tercipta, sampai Messi melakukannya pada menit ke-82. Setelah menguasai umpan Alves, Messi menggocek Rafael dan meloloskan bola ke dalam gawang yang kosong.
Santos merespons dengan bermain semakin agresif. Namun, Barcelona mampu mempertahankan dominasi penguasaan bola dan meski tak menambah gol, berhasil mempertahankan keunggulan 4-0 sampai peluit berbunyi panjang.
Selama pertandingan, Barcelona menguasai bola sebanyak 71 persen dan menciptakan sembilan peluang emas dari 16 usaha. Adapun Santos melepaskan tiga tembakan akurat dari delapan percobaan.
Susunan pemain
Santos: Rafael Cabral; Edu Dracena, Durval, Danilo (Elano 31), Leo, Bruno Rodrigo; Arouca, Henrique, Paulo Henrique (Ibson 82); Borges (Alan Kardec 79), Neymar
Barcelona: Victor Valdes; Eric Abidal, Carles Puyol (Andreu Fontas Prat 84), Dani Alves, Gerard Pique (Javier Mascherano 56); Xavi, Andres Iniesta, Sergio Busquets, Thiago (Pedro 79); Cesc Fabregas, Lionel Messi
sumber
About the Author
0Awesome Comments!