Perintahkan saja BPK sesuai selera DPR
Jakarta - Ketua DPR RI Marzuki Alie menyarankan agar Tim Pengawas Kasus Century langsung memerintahkan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) untuk melakukan audit kasus dana talangan Bank Century sesuai selera yang diinginkan Timwas. Hal itu disampaikannya menyusul timbulnya keraguan sejumlah politisi Senayan terhadap hasil audit forensik Bank Century.
"Diperintah saja BPK apa maunya yang memerintah. Jadi tidak perlu susah-susah audit. Nanti saya minta BPK untuk men-challenge siapa pun yang merendahkan kredibilitas mereka," tukas Marzuki Alie, di Gedung DPR RI, Jakarta, Jumat (23/12).
Terlepas dari polemik soal keabsahan dari audit forensik BPK, Marzuki menyayangkan, masih adanya pihak-pihak yang masih terus mengungkit soal kebijakan yang salah dalam kasus bailout Century. Pasalnya, Partai Demokrat, kata Marzuki, juga tidak pernah mempermasalahkan kembali kebijakan pemerintah sebelumnya yang juga dinilai merugikan negara.
"Partai Demokrat berprinsip tidak mau mengungkit kebijakan yang salah di masa lalu, termasuk kebijakan mengenai BLBI, Lapindo, dan sebagainya. Lebih penting memikirkan nasib bangsa ini sekarang dan kedepan. Kalo terus mengungkit kebijakan masa lalu, maka perampokan kekayaan negara jalan terus seperti perampokan aset negara yang banyak dilakukan saat ini seperti yang juga diakui Menteri BUMN Dahlan Iskan," tutup Marzuki.
Reporter : Bowo Santoso (bowo@gresnews.com)
Editor : Oki Baren (oki@gresnews.com)
Sumber : http://www.gresnews.com
saidmrizal 23 Dec, 2011Jakarta - Ketua DPR RI Marzuki Alie menyarankan agar Tim Pengawas Kasus Century langsung memerintahkan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) untuk melakukan audit kasus dana talangan Bank Century sesuai selera yang diinginkan Timwas. Hal itu disampaikannya menyusul timbulnya keraguan sejumlah politisi Senayan terhadap hasil audit forensik Bank Century.
"Diperintah saja BPK apa maunya yang memerintah. Jadi tidak perlu susah-susah audit. Nanti saya minta BPK untuk men-challenge siapa pun yang merendahkan kredibilitas mereka," tukas Marzuki Alie, di Gedung DPR RI, Jakarta, Jumat (23/12).
Terlepas dari polemik soal keabsahan dari audit forensik BPK, Marzuki menyayangkan, masih adanya pihak-pihak yang masih terus mengungkit soal kebijakan yang salah dalam kasus bailout Century. Pasalnya, Partai Demokrat, kata Marzuki, juga tidak pernah mempermasalahkan kembali kebijakan pemerintah sebelumnya yang juga dinilai merugikan negara.
"Partai Demokrat berprinsip tidak mau mengungkit kebijakan yang salah di masa lalu, termasuk kebijakan mengenai BLBI, Lapindo, dan sebagainya. Lebih penting memikirkan nasib bangsa ini sekarang dan kedepan. Kalo terus mengungkit kebijakan masa lalu, maka perampokan kekayaan negara jalan terus seperti perampokan aset negara yang banyak dilakukan saat ini seperti yang juga diakui Menteri BUMN Dahlan Iskan," tutup Marzuki.
Reporter : Bowo Santoso (bowo@gresnews.com)
Editor : Oki Baren (oki@gresnews.com)
Sumber : http://www.gresnews.com
0Awesome Comments!